KENYAMANAN TERMAL DAN ADAPTASI PERANCANGAN BANGUNAN DI KOTA BALIKPAPAN

Penulis

  • Atik Adinda Universitas Balikpapan
  • Reny Rachmawati Universitas Balikpapan
  • Abdul Mattin Universitas Balikpapan

DOI:

https://doi.org/10.62603/display.v1i1.7

Kata Kunci:

kenyamanan termal, ASHRAE, temperatur udara.

Abstrak

Suhu permukaan bumi mengalami perubahan disebabkan adanya problem perubahan iklim. Suhu udara dapat mempengaruhi tingkat kenyamanan manusia dalam melakukan kegiatan sehari-hari. Penelitian ini bertujuan untuk menilai kenyamanan termal kota Balikpapan berdasarkan faktor-faktor temperatur udara, kelembapan udara dan kecepatan angin yang diambil dari data selama sepekan. Alat analisis pada penelitian ini adalah menggunakan Predicted  Mean  Vote (PMV method) untuk menilai level skala kenyamanan termal berdasarkan American Society of Heating, Refrigerating and Air-conditioning Engineers (ASHRAE) Standard55-66.Penelitian ini menemukan bahwa berdasarkan hasil analisis didapatkan bahwa pada pukul 00;00 berstatus Cold dengan skor (-3), pada pukul Cold Skor (-3), pada pukul 12;00 slightly warm skor(1), dan pada pukul 18;00 neutral skor (0). Hal ini diperlukan perancangan arsitektur melalui pendekatan kenyamanan termal yang mampu meningkatkan adaptasi bangunan di kota Balikpapan sesuai dengan tingkat kenyamanan masyarakat

##submission.downloads##

Diterbitkan

2022-08-01